Tragis! Drone Serang Rumah Sakit Militer Sudan Selatan 7 Korban

Tragis! Drone Serang Rumah Sakit Militer Sudan Selatan 7 Korban

Jakarta, ZonaNarasi.comPeristiwa tragis kembali mengguncang Sudan Selatan. Sebuah serangan drone laporkan menghantam rumah sakit militer, menewaskan sedikitnya 7 orang dan melukai sejumlah lainnya. Insiden ini memicu kecaman luas serta menambah panjang daftar korban dalam konflik bersenjata yang masih berlangsung di negara tersebut.

Kronologi Serangan Drone

Menurut laporan awal, serangan terjadi saat aktivitas di rumah sakit militer sedang berlangsung. Drone yang duga membawa bahan peledak menghantam area fasilitas medis, menyebabkan ledakan hebat dan kerusakan parah pada bangunan rumah sakit.

Ledakan tersebut menimbulkan kepanikan di kalangan tenaga medis, pasien, dan personel militer. Beberapa korban laporkan tewas di lokasi, sementara lainnya larikan ke fasilitas kesehatan terdekat dengan kondisi luka serius.

Fasilitas Medis Jadi Sasaran

Serangan terhadap rumah sakit, termasuk rumah sakit militer, menjadi sorotan serius karena fasilitas medis seharusnya lindungi dalam konflik bersenjata. Penyerangan ini nilai memperburuk krisis kemanusiaan di Sudan Selatan, yang selama bertahun-tahun landa kekerasan dan ketidakstabilan politik. Pengamat internasional menilai insiden ini sebagai bentuk eskalasi konflik yang mengkhawatirkan, terutama karena berdampak langsung pada layanan kesehatan dan keselamatan warga.

Reaksi dan Kecaman

Serangan drone ini memicu kecaman dari berbagai pihak. Banyak pihak mendesak agar:

  • Kekerasan terhadap fasilitas medis segera hentikan
  • Pihak yang bertanggung jawab diusut tuntas
  • Perlindungan terhadap warga sipil dan tenaga medis diperkuat

Insiden tersebut juga kembali menyoroti lemahnya keamanan dan tingginya risiko serangan udara dalam konflik modern, termasuk penggunaan drone sebagai alat perang. Sudan Selatan saat ini menghadapi tantangan besar, mulai dari konflik bersenjata, pengungsian massal, hingga keterbatasan layanan kesehatan. Serangan terhadap rumah sakit semakin memperparah kondisi tersebut dan menghambat upaya penyelamatan korban konflik. Tenaga medis setempat laporkan bekerja dalam tekanan besar, dengan fasilitas terbatas dan ancaman keamanan yang terus meningkat. Serangan drone yang menghantam rumah sakit militer di Sudan Selatan dan menewaskan 7 orang merupakan tragedi kemanusiaan yang mengundang keprihatinan dunia. Insiden ini menegaskan pentingnya perlindungan fasilitas medis dalam konflik bersenjata serta perlunya upaya serius untuk menghentikan kekerasan yang terus menelan korban jiwa. Tanpa langkah nyata untuk meredakan konflik dan melindungi warga sipil, tragedi serupa khawatirkan akan terus terulang.

By Minerva

Related Post