Jakarta, ZonaNarasi.com – Bencana alam di Sumatera kembali menjadi sorotan, dan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengambil langkah cepat maka dengan mengirim drone canggih ke lokasi terdampak. Teknologi ini rancang untuk membantu proses evakuasi dan pencarian korban, bahkan mereka yang terkubur di bawah tanah.
Drone BRIN: Inovasi Penanganan Bencana
Drone yang kirim BRIN lengkapi maka dengan sensor mutakhir yang mampu mendeteksi keberadaan jasad di bawah tanah. Teknologi ini sangat berguna untuk:
- Meningkatkan kecepatan pencarian korban di area terdampak bencana.
- Mengurangi risiko bagi tim SAR yang harus memasuki lokasi berbahaya.
- Memberikan data akurat terkait posisi korban untuk operasi evakuasi.
Menurut BRIN, penggunaan drone ini di titik bencana Sumatera adalah salah satu upaya pemanfaatan teknologi untuk mitigasi bencana, menggabungkan ilmu pengetahuan, robotika, dan sensor canggih.
Cara Kerja Drone Deteksi Jasad
Drone BRIN bekerja maka dengan memanfaatkan kombinasi sensor termal, radar penetrasi tanah, dan kamera high-resolution. Cara kerjanya antara lain:
- Pemetaan Lokasi: Drone terbang di atas area terdampak untuk memetakan kondisi permukaan.
- Deteksi Panas Tubuh atau Material Tertimbun: Sensor termal dan radar mendeteksi perbedaan suhu atau kepadatan tanah yang mencurigakan.
- Analisis Data Cepat: Informasi yang dapat proses secara real-time untuk menunjukkan titik kemungkinan keberadaan korban.
Maka dengan metode ini, tim SAR dapat lebih fokus mengevakuasi korban, mengurangi pencarian yang memakan waktu lama dan berisiko tinggi.
Manfaat Drone untuk Penanganan Bencana
Keunggulan penggunaan drone BRIN dalam situasi bencana meliputi:
- Efisiensi waktu: Pencarian korban menjadi lebih cepat banding metode manual.
- Keamanan tim SAR: Mengurangi paparan risiko longsor, reruntuhan, atau bencana susulan.
- Akurasi tinggi: Sensor canggih mampu mendeteksi bahkan korban yang tertimbun dalam tanah atau reruntuhan.
Pengiriman drone BRIN ke titik bencana Sumatera menunjukkan bagaimana inovasi teknologi dapat menyelamatkan nyawa dan membantu proses evakuasi secara efektif. Maka dengan kemampuan mendeteksi jasad di bawah tanah, drone ini menjadi solusi modern untuk tantangan klasik penanganan bencana. Ke depannya, teknologi semacam ini harapkan bisa terapkan di berbagai wilayah rawan bencana, mengurangi risiko dan meningkatkan efektivitas tim SAR dalam menyelamatkan korban.